Next Post

Bakti Senyawa 2024, Tebar Gerakan Kebaikan ala MIND ID untuk Anak Negeri

Jakarta, Gentakala – Momen Ramadan adalah kesempatan ideal untuk memperluas kebaikan. Mining Industry Indonesia (MIND ID), BUMN Holding Industri Pertambangan, mengajak semua karyawannya untuk berpartisipasi dalam gerakan kebaikan ini.

MIND ID yang beranggotakan PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum, dan PT Timah Tbk memiliki program Bakti Senyawa. Program yang digagas pada 2020 ini merupakan program employee volunteering.

Melalui gerakan kebaikan ini, MIND ID bermaksud mengajak karyawan Grup MIND ID agar terjun secara langsung memberi nilai lebih kepada salah satu stakeholder-nya, yaitu masyarakat sekitar operasional perusahaan.

Hal ini sejalan dengan upaya MIND ID dalam mengedepankan kolaborasi untuk mendukung program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Dalam upaya tersebut, MIND ID tidak hanya mengedepankan kolaborasi dengan sektor operasional bisnis, tetapi juga dalam hal pengabdian kepada masyarakat.

“Program Bakti Senyawa ini sejalan dengan pilar keberlanjutan yang telah dicanangkan oleh Grup MIND ID, juga turut menjawab Sustainability Development Goals (SDG’s) pada poin 4, Pendidikan Bermutu poin 6, Akses Air Bersih dan Sanitasi, serta poin 11, Kota dan Komunitas yang berkelanjutan,” kata Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf.

Adanya dorongan semangat sukarelawan dari karyawan grup MIND ID menjadi bentuk nyata nilai harmonis serta kolaboratif yang sesuai dengan budaya amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif (AKHLAK) Kementerian BUMN.

“Terima kasih kepada karyawan Grup MIND ID yang sudah mau terlibat dalam program sosial Bakti Senyawa dan menyisihkan waktunya dari kesibukan tugas kantor kini mereka bisa menebar tawa dan berbagi kisah inspiratif kepada pelajar SD,” kata Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf.

Kegiatan employee volunteering yang berlangsung setiap tahun ini, beragam bentuknya. Pada periode yang lalu, Senyawa mengajak seluruh Grup MIND ID untuk terjun langsung terlibat dalam kegiatan sosial masyarakat menjadi sukarelawan merenovasi rumah warga, mengajar anak-anak, dan mendokumentasikan keceriaan warga.

Adapun Bakti Senyawa kali ini berfokus pada kegiatan belajar mengajar yang menjadi inti dari proses pendidikan di Indonesia. Karyawan MIND ID bahu membahu melaksanakan kegiatan di dua SDN di Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Dua sekolah yang dijadikan lokasi Bakti Senyawa tersebut adalah SDN Babakan Madang 06 di Jalan Sumur Batu Raya, Nomor 53, dan SDN Babakan Madang 02, Jalan Gunung Pancar Nomor 3, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Kegiatan Bakti Senyawa tahun ini meliputi MIND ID Mengajar yang dikemas dalam bentuk storytelling atau dongeng yang dibawakan oleh pendongeng, Mohammad Sultoni Alkautsar atau yang akrab dipanggil Kak Tony.

Topik storytelling tersebut seputar pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan pemilahan sampah. Kak Tony dan relawan yang berlatar belakang karyawan Grup MIND ID, akan menyampaikan pentingnya PHBS juga belajar tentang menangani masalah sampah.

“Story telling tersebut dimaksudkan agar anak-anak dapat mengerti dengan baik dan tentunya menarik perhatian anak-anak karena dikemas dalam cerita dongeng oleh Kak Tony,” ujar Heri.

Anak-anak juga akan dipandu untuk melakukan praktik mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang merupakan bagian dari perilaku PHBS.

Pendekatan yang dilakukan dalam storytelling tersebut adalah dengan cara menerapkan sebab akibat. Misalnya, jika membuang sampah sembarangan maka menyebabkan banjir, jika tidak mencuci tangan saat kotor maka akan menyebabkan penyakit.

Selain itu, ada pula kegiatan penanaman pohon yang dilakukan oleh anak-anak pelajar SD dengan bimbingan dan arahan dari relawan.

“Kegiatan penanaman pohon ini merupakan praktik menjaga keberlangsungan lingkungan hidup di sekitar kita. Anak-anak diajarkan agar peduli dengan lingkungan hidup sejak dini,” kata Heri.

Kegiatan selanjutnya adalah Pojok Baca Digital, yang bertujuan mempertebal kecintaan anak-anak terhadap literasi salah satunya dengan membaca secara digital dan fasilitator menyediakan e-book airlangga yang dapat diakses secara daring.

“Ada pula desain mural yang akan digarap di dinding sekolah dengan muatan mencakup pentingnya menanam pohon, menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan menerapkan praktik PHBS. Ini menjadi semacam pengingat bagi anak-anak sekolah,” tutur Heri.

MIND ID juga membagikan paket goodie bag berisi alat tulis dan tumbler minuman kepada seluruh peserta dari dua SDN.

“MIND ID tetap meyakini bahwa menginspirasi itu merupakan tugas bersama termasuk kami yang selama ini dikenal sebagai pelaku industri tambang harus ikut terjun langsung dalam menyejahterakan masyarakat, dalam hal ini di bidang pendidikan lewat program Bakti Senyawa,” ungkap Heri.

Adm

Related posts